Muhammadiyah Aceh Besar Tegaskan Komitmen Produktifkan Aset Wakaf

 

Aceh Besar -- Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Aceh Besar, Drs Jufri Mahmud, menegaskan pentingnya menjaga dan mengelola harta wakaf agar benar-benar bermanfaat luas bagi umat. Ia menyampaikan, Muhammadiyah Aceh Besar berkomitmen menjadikan setiap aset wakaf yang diterima sebagai wakaf produktif, bukan sekadar pembangunan fisik semata.

“Wakaf adalah amanah yang harus dijaga. Kami di Muhammadiyah Aceh Besar bertekad mengelola setiap wakaf secara profesional dan produktif agar memberi manfaat yang berkelanjutan, baik untuk pendidikan, sosial, maupun pemberdayaan umat,” ungkap Jufri.

Pernyataan itu disampaikan Jufri usai ikrar wakaf sebidang tanah seluas 3.878 meter persegi dari tokoh masyarakat Aceh yang berdomisili di Jakarta, H Malik Raden di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (18/9)

Tanah wakaf tersebut diserahkan secara resmi melalui ikrar wakaf yang ditandatangani H Malik Raden dan diterima langsung oleh Ketua PDM Aceh Besar, Jufri, yang kemudian akan dikelola oleh Muhammadiyah sebagai nazir organisasi.

“Kami akan menjaga amanah ini dengan sebaik-baiknya. Tanah ini akan dimanfaatkan untuk kegiatan yang memberi manfaat luas bagi umat sesuai prinsip wakaf,” lanjut Jufri.

Ia juga menyampaikan apresiasi dan doa kepada H. Malik Raden dan keluarga yang telah mewakafkan tanah tersebut dan menjadi teladan bagi masyarakat.

Penandatanganan ikrar wakaf ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya antara H Malik Raden dengan Ketua PDM Aceh Besar Drs Jufri Mahmud beserta pimpinan lainnya di Hotel POMA Lampriet, Banda Aceh.

H Malik Raden berharap dengan adanya wakaf ini, Muhammadiyah Aceh Besar dapat semakin memperluas peranannya dalam pelayanan pendidikan, sosial, dan dakwah di Aceh Besar. (Sayed M. Husen/Amwar)

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama