Guru PAUD dan TK Berperan Bentuk Karakter Anak

 


Kota Jantho -- Guru PAUD dan TK memiliki peran besar dalam membentuk karakter anak. Jika setiap keluarga meneladani akhlak Rasulullah dalam setiap tindakan dan perkataan, nilai-nilai kebaikan itu akan tumbuh kuat dalam diri anak-anak kita. 

Ketua Pokja Bunda PAUD Kabupaten Aceh Besar, Hj Nurul Fazli Sag menyampaikan hal itu saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang diselenggarakan oleh Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Aceh Besar di Aula Kantor Camat Indrapuri, Rabu (8/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung penuh kehangatan dan kekhidmatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Aceh Besar Nurbaiti, Camat Indrapuri beserta Forkopimcam, para pengurus IGTKI–PGRI Aceh Besar, serta ratusan guru Taman Kanak-kanak dari berbagai wilayah di Aceh Besar.

Acara diawali dengan pembacaan selawat Nabi Muhammad SAW yang menggema dari para guru dan undangan yang hadir, dilanjutkan dengan seremonial pembukaan dan laporan dari panitia pelaksana.

Ia menilai kegiatan ini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi menjadi wujud nyata kecintaan para guru terhadap Rasulullah SAW sekaligus pengingat akan pentingnya menanamkan nilai-nilai keteladanan Nabi sejak usia dini.

Ia juga menegaskan pentingnya kebersamaan dan solidaritas antarpendidik dalam menjalankan tugas mulia mencerdaskan generasi muda.

“Kegiatan seperti ini bukan hanya memperingati hari besar Islam, tapi juga mempererat silaturahmi antar guru. Kita semua adalah keluarga besar pendidikan Aceh Besar, dan saya berharap semangat kebersamaan ini terus hidup di setiap kegiatan,” ucapnya.  

Nurul Fazli turut menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba MTQ, yaitu Mutia dari Wilayah II sebagai juara pertama, Farmuriati dari Wilayah V sebagai juara kedua, dan Huzaimah dari Wilayah III sebagai juara ketiga. Ia memberikan ucapan selamat dan mendorong para guru agar terus menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an di lingkungan pendidikan.

Mengusung tema Mari Meneladani Akhlak dan Meningkatkan Cinta Kepada Rasulullah SAW, kegiatan tersebut juga diisi dengan ceramah Maulid oleh Abana Rahmat Fajri. 

Dalam taushiahnya, ia mengingatkan pentingnya meneladani sifat-sifat Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi para pendidik yang memiliki peran besar dalam membentuk karakter anak-anak.

“Guru memiliki tanggung jawab besar dalam membentuk karakter anak bangsa. Dengan meneladani sifat sabar, kasih sayang, dan kejujuran Rasulullah, kita akan mampu menciptakan suasana belajar yang penuh berkah,” ujar Abana Rahmat Fajri.

Setelah ceramah, suasana keakraban semakin terasa ketika para tamu dan peserta bersama-sama menyantap hidangan Maulid yang telah disiapkan panitia. Beragam menu khas Maulid seperti kuah beulangong, nasi briyani, ayam goreng, serta aneka kue tradisional Aceh tersaji di meja hidangan.

Sementara itu, Ketua Panitia Mayasari dalam laporannya menjelaskan bahwa kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H ini dapat terlaksana berkat dukungan dan kerja sama seluruh kepala TK di Aceh Besar. 

Mayasari menambahkan, selain memperingati Maulid, tahun ini IGTKI–PGRI Aceh Besar juga menggelar lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) antarwilayah yang diikuti oleh para guru TK. Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an dan menanamkan semangat religius di kalangan pendidik. (Sayed M. Husen/*)

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama